MAGELANG, Radar Kedu – Seiring kemajuan zaman, menuntut manusia untuk bisa berbicara di depan orang banyak. Tentunya tidak mudah bila tidak melalui proses pelatihan. Kemampuan public speaking adalah sebuah teknik berbicara di depan umum, dimana pembicara berbicara dan apa yang disampaikan bisa diterima oleh pendengar dengan baik dan tidak membosankan.
Di Magelang ada lembaga pendidikan yang memberikan pembelajaran mengenai public speaking. SAS Center magelang yang berada di Jalan Panembahan Senopati 12C Magelang adalah lembaga pendidikan kursus dan pelatihan yang berdiri sejak tahun 2016. Sebagai lembaga pendidikan yang sudah terakreditasi, banyak mencetak lulusan yang berbobot dan sarat prestasi.
Sasmiati satya Widyastuti, SH pemilik SAS Center Magelang menjelaskan lembaga pendidikan yang ia dirikan ini tidak hanya mencetak seseorang untuk mampu berbicara di depan umum. tetapi juga menghasilkan lulusan yang benar-benar bisa membawa diri, berbicara yang berbobot, mudah diterima dan tidak membosankan para pendengarnya dan mengesankan.
juga perlu diperhatikan adalah bahasa tubuh dan ada materi senam mulut. Maka, SAS Center magelang juga memberikan pelajaran mengenai model dan personality. sasmiatai satya yang akrab dipanggil bunda Sas juga sering diminta menjadi narasumber di berbagai kegiatan baik instansi pemerintahan maupun swasta.
SAS Center semakin melejit namaynya karena mempelopori model berhijab dan bahkan sudah beberapa kali menggelar pemilihan putri muslimah Hijab Ambassador.
SAS Center terbuka untuk umumpelajar dan instansi. bahkan ada siswanya yang baru usia Taman kanak-kanak. “Public speaking ini sangat bermanfaat untuk mengembangkan diri seseorang selain memupuk rasa percaya diri juga bisa dijadikan penghasilan,”ujar peraih Anugerah Jawa Pos semarang 2018 ini. 
Salah satu lulusan SAS Center, Shahnaz Amrila Sani, mengatakan bahwa pembelajaran di SAS Center sangat menyenangkan karena di ajar oleh instruktur yang berpengalaman dan profesional. Serta didukungmetode pembelajaran yang menyenangkan, mudah dimengerti. Dilengkapi sarana prasarana yang mendukung.
Dia menambahkan modal utama public speaking adalah percaya diri dan menguasai materi agar tidak blank dan gugup. Dia berpesan, “Yang penting adalah keinginan serta kemauan untuk belajar dan didukung percaya diri dengan ilmu yang dimiliki,”tuturnya. (adv/ima/lis)